Lebaran sudah tinggal menunggu hari saja datangnya. Tentu Anda wajib mempersiapkan segala hal dimana kebutuhan saat lebaran memang cenderung meningkat. Selain kebutuhan yang kian besar, harga bahan pokok dan segala hal juga cenderung naik sehingga keuangan pun juga wajib untuk dipastikan. Untuk menambah semaraknya lebaran, biasanya banyak juga yang memanfaatkan untuk bisa menggunakan uang THR-nya.
Keceriaan saat Lebaran tiba memang boleh saja. Meski demikian hal ini kadang tidak sesuai dengan pengaturan keuangan yang baik. Akibatnya setelah Lebaran usai justru uang ludes dan habis terpakai. Sebetulnya tak hanya Anda saja yang mengalami hal tersebut, namun banyak juga orang yang mengalaminya. Agar hal tersebut tak terulang kembali, berikut ini beberapa sikap yang wajib Anda hindari ketika Lebaran tiba dalam pemanfaatan keuangan:
1. Belanja hal tidak perlu
Untuk perilaku pertama tentu menjadi perilaku yang umum dilakukan yakni aktivitas belanja yang tak bijak. Ketika memiliki uang lebih, memang sangat umum sekali jika Anda pun terdorong untuk bisa belanja semau Anda. Dengan demikian benda yang sebetulnya tak perlu pun kerapkali dianggap perlu. Dengan demikian maka uang yang seharusnya bisa disimpan pun kemudian menjadi terpakai untuk belanja kebutuhan yang tidak dibutuhkan.
2. Baju lebaran terlalu banyak
Lebaran cenderung identik dengan baju baru. Untuk itu tak sedikit orang yang menyiapkan budget khusus hanya untuk membeli baju baru demi rayakan lebaran. Sebetulnya boleh-boleh saja membeli baju baru, namun Anda pun wajib memahami jika membelinya pun hanya dalam batas yang wajar saja. Batas wajar di sini dimana jumlahnya tak usah terlalu banyak. Begitu juga ketika Anda ingin membelikan baju lebaran bagi anak atau saudara.
3 . Bergaya dengan hutang
Gengsi besar menjadi salah satu sikap yang sangat buruk dimiliki. Biasanya ini dilakukan oleh mereka yang merantau bekerja sehingga ketika mudik berharap bisa mendapatkan pengakuan lebih. Lebaran adalah saat dimana kebanyakan orang kemudian bergaya meski harus dengan hutang agar bisa terlihat sukses di depan banyak orang dan keluarga.
4. Tidak menyisihkan uang untuk tabungan
Kebiasaan lainnya yang juga tak seharusnya untuk dilakukan adalah dengan menghabiskan seluruh uang di saat momen Lebaran. Padahal seharusnya ada porsi yang harus disisihkan sehingga bisa ditabung. Dengan demikian maka akan lebih bijak nantinya jika ada keperluan.
Keceriaan saat Lebaran tiba memang boleh saja. Meski demikian hal ini kadang tidak sesuai dengan pengaturan keuangan yang baik. Akibatnya setelah Lebaran usai justru uang ludes dan habis terpakai. Sebetulnya tak hanya Anda saja yang mengalami hal tersebut, namun banyak juga orang yang mengalaminya. Agar hal tersebut tak terulang kembali, berikut ini beberapa sikap yang wajib Anda hindari ketika Lebaran tiba dalam pemanfaatan keuangan:
1. Belanja hal tidak perlu
Untuk perilaku pertama tentu menjadi perilaku yang umum dilakukan yakni aktivitas belanja yang tak bijak. Ketika memiliki uang lebih, memang sangat umum sekali jika Anda pun terdorong untuk bisa belanja semau Anda. Dengan demikian benda yang sebetulnya tak perlu pun kerapkali dianggap perlu. Dengan demikian maka uang yang seharusnya bisa disimpan pun kemudian menjadi terpakai untuk belanja kebutuhan yang tidak dibutuhkan.
2. Baju lebaran terlalu banyak
Lebaran cenderung identik dengan baju baru. Untuk itu tak sedikit orang yang menyiapkan budget khusus hanya untuk membeli baju baru demi rayakan lebaran. Sebetulnya boleh-boleh saja membeli baju baru, namun Anda pun wajib memahami jika membelinya pun hanya dalam batas yang wajar saja. Batas wajar di sini dimana jumlahnya tak usah terlalu banyak. Begitu juga ketika Anda ingin membelikan baju lebaran bagi anak atau saudara.
3 . Bergaya dengan hutang
Gengsi besar menjadi salah satu sikap yang sangat buruk dimiliki. Biasanya ini dilakukan oleh mereka yang merantau bekerja sehingga ketika mudik berharap bisa mendapatkan pengakuan lebih. Lebaran adalah saat dimana kebanyakan orang kemudian bergaya meski harus dengan hutang agar bisa terlihat sukses di depan banyak orang dan keluarga.
4. Tidak menyisihkan uang untuk tabungan
Kebiasaan lainnya yang juga tak seharusnya untuk dilakukan adalah dengan menghabiskan seluruh uang di saat momen Lebaran. Padahal seharusnya ada porsi yang harus disisihkan sehingga bisa ditabung. Dengan demikian maka akan lebih bijak nantinya jika ada keperluan.
Itulah beberapa sikap buruk yang kerap dilakukan saat Lebaran tiba oleh sebagian besar orang sehingga bisa menjadikan keuangan menjadi hancur lebur dan tak terkendali. Untuk itu berubahlah segera dan atur keuangan dengan baik. Awalnya mungkin sulit, namun nantinya pasti akan lebih maksimal keuangannya.
No Comment to " Jaga Rapat Keuangan Saat Lebaran dari Sikap Berikut Ini! "