Hampir seluruh rumah yang ada di negara ini sudah terjangkau oleh aliran listrik, dan tentunya sudah dilengkapi dengan adanya meteran dan MCB atau Miniatur Circuit Breaker yang telah dipasang pihak PLN. Dengan adanya meteran tersebut pihak PLN bisa melihat dan mengukur besar daya listrik yang dipakai oleh pemilik. Dan saat Anda akan melakukan cek tagihan listrik, pihak PLN dapat memberikan informasi berdasarkan angka di meteran listrik tersebut. Sedangkan MCB sendiri fungsinya untuk membatasi pemakaian listrik supaya lebih aman dalam instalasi listrik.
Dengan adanya MCB itu juga dapat secara langsung memutuskan aliran listrik jika terjadi hubungan, selain itu juga saat terjadi penggunaan yang berlebih pada pemilik yang tidak mencukupi kapasitas daya. PLN sendiri akan memasang MCB sesuai dengan daya listrik yang Anda minta, dari 450 VA, 900 VA, 1300 dan seterusnya. Ada sedikit rumus yang diperlukan untuk melihat berapa daya sesuai satuan arus listrik.
Lalu Anda bisa menghitung juga perangkat rumah tangga apa saja yang menggunakan daya listrik terlalu besar.
Sebelum Anda membeli sebuah barang elektronik tentunya ada keterangan yang menyatakan bahwa berapa daya listrik yang dikonsumsi oleh alat tersebut. Jika Anda sudah mengetahui besar daya yang dibutuhkan Anda dapat memperhitungkan besar daya yang ada dirumah Anda supaya tidak terjadi pemutusan akibat penggunaan daya yang terlalu berlebih. Cara menghitungnya pun cukup mudah, tidak perlu meminta tolong pada pihak PLN, Anda sendiri sudah dapat memperhitungkannya. Berikut ini contoh perhitungan pada alat elektronik yang sering digunakan pada rumah tangga, antara lain:
1. Lampu penerangan.
Misalnya Anda memiliki jumlah lampu 5 unit dan setiap unitnya membutuhkan 20watt. Dengan begitu untuk penerangan rumah Anda setiap harinya memerlukan daya sebanyak 100 watt. Hal itu bisa dilakukan pada saat cek tagihan listrik yang melonjak dan kurangi penerangan, kemudian lakukan pengecekan kembali tentu akan ada perbedaan. Masalahnya dalam pemakaian lampu tidak bisa dihitung total pasti pemakaian berapa jam jadi sangat sulit dalam perhitungan.
2. Televisi.
Untuk televisi hampir seluruh rumah sudah mempunyai bahkan ada yang memiliki lebih dari satu. Perhitungannya juga sama, sebelum membelinya Anda pilih televisi yang mempunyai kebutuhan daya listrik yang kecil. Selain lebih dapat membatasi pemakaian, Anda juga bisa lebih menghemat biaya pemakaian listrik setiap bulannya.
3. Kulkas.
Para produsen alat elektronik lebih dapat mengetahui kebutuhan masyarakat dengan menyiapkan berbagai varian alat listrik yang mempunyai daya sedikit. Selain untuk mendapatkan keuntungan dari pihak produsen karena banyak konsumen yang memakainya. Masyarakat juga bisa meminimalisir pembiayaan listrik. Dan efek besar dari itu adalah untuk negara yang mempunyai cadangan listrik yang semakin sedikit lebih dapat dihemat.
4. Mesin cuci.
Tidak semua rumah menggunakan mesin cuci yang membutuhkan aliran daya listrik cukup banyak, rata-rata satu buah mesin cuci membutuhkan 250-300 watt. Tetapi itu tergantung juga dari mesin cuci sendiri, seperti yang dikatakan diatas produsen lebih mengetahui dengan menyiapkan alat-alat yang ringan daya listrik.
5. Rice cooker.
Kebiasaan penggunaan alat elektronik yang dapat membantu segala kegiatan rumah tangga sebenarnya buruk, tetapi dengan perkembangan jaman hal itu sudah menjadi wajar. Bukan lagi masalah biaya yang membengkak saat dilakukan cek tagihan listrik yang menjadi masalah, tetapi karena memang hampir seluruh alat dapat membantu lebih mudah, cepat dan tentunya juga lebih praktis digunakan untuk para ibu rumah tangga.
Tips Media Online Net
Media online yang mengulas tentang berbagai tips dan cara kesehatan, keuangan, perawatan, fashion, dan lainnya. Semoga ulasan yang kami berikan dapat bermanfaat bagi Anda.
No Comment to " Cek Tagihan Listrik dan Cara Mudah Menghitung Daya Listrik yang Anda Gunakan "